28/07/2022
Dalam berbisnis, Anda tentu mempunyai pesaing atau kompetitor. Oleh karena itu, riset kompetitor penting dilakukan. Apa saja manfaat melakukan riset kompetitor? Simak penjelasan di bawah ini.
1. Menemukan keunikan bisnis
Manfaat melakukan riset kompetitor yang pertama adalah menemukan keunikan bisnis. Ya, dalam berbisnis, produk yang Anda jual, entah itu barang atau jasa harus mempunyai keunikan. Ini agar bisnis Anda bisa menang dalam persaingan dengan kompetitor.
Jika bisnis Anda memiliki keunikan yang tidak dimiliki pesaing, pelanggan tentu mau membeli produk Anda. Pada akhirnya, Anda pun akan untung. Namun, jika bisnis Anda tidak memiliki keunikan, sama saja dengan bisnis kompetitor, maka akan sulit menarik hati pelanggan untuk mau membeli produk yang Anda jual.
Mempunyai produk yang memiliki keunikan jelas bukan perkara mudah. Butuh waktu lama untuk mewujudkannya. Anda harus melakukan riset terlebih dahulu. Nah, salah satu hal yang perlu Anda lakukan pada saat melakukan riset adalah melakukan riset kompetitor. Melalui riset kompetitor, Anda akan tahu seperti apa produk yang dijual oleh kompetitor. Dari situ, Anda akan mempunyai ide untuk membuat produk yang unik, yang berbeda dari produk kompetitor. Dengan demikian, Anda pun dapat menemukan keunikan bisnis Anda.
2. Mengembangkan produk
Manfaat melakukan riset kompetitor yang kedua adalah mengembangkan produk. Ya, dalam berbisnis, Anda tidak boleh berjalan di tempat alias stagnan. Anda harus berkembang dan berinovasi agar bisnis Anda tidak ketinggalan zaman dan agar bisnis Anda bisa bertahan lama. Jika Anda hanya diam dan tidak mau mengembangkan produk, maka yang terjadi adalah bisnis Anda akan ketinggalan zaman dan Anda pun bisa kehilangan pelanggan.
Mengembangkan produk tidak boleh dilakukan secara sembarangan dan asal. Mengembangkan produk harus dilakukan secara cermat dan berhati-hati. Jika Anda merasa tidak mampu melakukannya seorang diri, Anda dapat meminta bantuan kepada kerabat atau teman Anda yang lebih berpengalaman.
Salah satu hal yang harus Anda lakukan sebelum mengembangkan produk adalah melakukan riset kompetitor. Melalui riset kompetitor, Anda akan tahu perkembangan produk kompetitor. Dari situ, Anda akan mempunyai ide untuk bagaimana berinovasi mengembangkan produk Anda.
3. Menetapkan standar produk
Manfaat melakukan riset kompetitor yang ketiga adalah menetapkan standar produk. Standar produk yang dimaksud di sini adalah standar kualitas. Memiliki standar kualitas produk adalah hal penting agar kualitas produk yang nantinya beredar di pasaran bisa memenuhi standar tersebut. Tanpa adanya standar kualitas produk, dikhawatirkan produk yang nantinya beredar di pasaran kualitasnya buruk. Ini tentu akan membuat pelanggan kecewa.
Untuk bisa menetapkan standar kualitas produk, Anda perlu melakukan riset kompetitor. Dengan melakukan riset kompetitor, Anda akan tahu seperti apa standar kualitas produk milik kompetitor. Dari situ, Anda akan mempunyai ide untuk menetapkan standar kualitas dari produk yang Anda jual. Usahakan jangan memasang standar kualitas produk yang lebih rendah dari pesaing.
4. Mengetahui kelemahan kompetitor
Manfaat melakukan riset kompetitor yang keempat adalah mengetahui kelemahan kompetitor. Ya, dengan mengetahui kelemahan kompetitor, Anda tentu lebih mudah dalam memenangkan persaingan. Kelemahan kompetitor Anda perbaiki melalui produk yang Anda jual.
Salah satu cara untuk mengetahui kelemahan kompetitor adalah melalui reviu pelanggan. Misalnya, ada pelanggan yang mengatakan bahwa sambal ayam geprek A kurang pedas. Apa yang dikatakan pelanggan tersebut adalah kelemahan kompetitor. Dari reviu pelanggan tersebut, Anda dapat membuat sambal yang lebih pedas.
01/04/2024
06/08/2022
23/06/2022
13/05/2022
25/03/2022
02/02/2022