17/12/2021
Harga lebih terjangkau
Ketika mengiklankan produk secara tradisional, yakni melalui majalah, koran, atau televisi, tentu biaya yang Anda keluarkan tidak sedikit sebab harga memasang iklan bisa mencapai jutaan rupiah. Ini tentu berbeda dengan digital marketing.
Kegiatan pemasaran lewat digital marketing membutuhkan biaya yang tidak terlalu banyak sebab harganya mulai dari puluhan ribu saja. Bahkan, ada pula yang gratis. Ini tentu menguntungkan sebab Anda bisa menghemat pengeluaran.
Contoh penerapan digital marketing adalah pemasaran melalui media sosial, search engine optimization (SEO), search engine marketing (SEM), dan email marketing.
Pasangiklan.com dapat memfasilitasi penerapan digital marketing. Di Pasangiklan.com, terdapat tiga jenis iklan daring, yakni iklan digital (iklan dalam bentuk banner yang tayang di website grup Kompas Gramedia), iklan Instagram (iklan dalam bentuk story atau feed yang tayang di akun Instagram grup Kompas Gramedia), dan iklan advertorial (iklan dalam bentuk artikel yang tayang di website grup Kompas Gramedia). Kalau Anda ingin beriklan secara daring dengan harga yang terjangkau (mulai Rp50.000), jangan ragu untuk beriklan di Pasangiklan.com.
3. Bergabung dengan komunitas
Bergabung dengan komunitas penting dilakukan karena komunitas dapat menjadi sarana untuk memperluas jaringan bisnis. Dengan bergabung dengan komunitas, pemilik UMKM dapat saling bertukar informasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pengembangan bisnis. Selain itu, dengan bergabung dengan komunitas, pemilik UMKM dapat saling membantu dalam pemenuhan kebutuhan bahan produksi serta dalam mempromosikan usaha.
4. Lakukan inovasi produk
Agar tetap dapat bertahan di tengah pandemi, pemilik UMKM harus dapat membaca apa yang dibutuhkan masyarakat dan berusaha memenuhinya. Sebagai contoh, di masa pandemi, masyarakat membutuhkan masker. Jadi, tidak ada salahnya bagi pemilik UMKM untuk banting setir menjadi produsen masker.
Memang tidak mudah saat harus banting setir memproduksi barang yang belum pernah diproduksi sebelumnya. Namun, secara perlahan-lahan, hal tersebut harus coba diterapkan agar tetap dapat bertahan di tengah pandemi.
5. Lakukan perencanaan anggaran
Tips agar pemilik UMKM bertahan di tengah pandemi yang terakhir adalah melakukan perencanaan anggaran. Agar pemilik UMKM tetap dapat bertahan di tengah pandemi, pemilik UMKM juga harus dapat mengatur keuangan dengan baik. Salah satu caranya adalah dengan merencanakan anggaran dengan matang. Harapannya, dengan merencanakan dengan matang, jumlah pengeluaran tidak lebih besar dibandingkan dengan jumlah pemasukan. Selain itu, perencanaan anggaran juga perlu dilakukan guna memangkas biaya yang tidak terlalu penting.
Sumber:
https://www.merdeka.com/peristiwa/7-cara-agar-umkm-tetap-produktif-di-tengah-pandemi.html
01/04/2024
06/08/2022
23/06/2022
13/05/2022
25/03/2022
02/02/2022